Thursday, February 9, 2012

MENGENAL KUCING PERSIA (BAG.2)


MENGENAL KUCING PERSIA (BAG.2)
 
Pada jaman dulu khalifah-khalifah di gurun pasir dalam perjalanan menuju barat, dari Persia dan Iran, biasanya menyembunyikan sesuatu yang berharga diantara rempah-rempah dan perhiasan dalam keranjang unta. Barang tersebut adalah kucing berambut panjang. Mereka disebut kucing Persia berdasarkan nama negara mereka berasal.
Kucing Persia dengan bulunya yang panjang dan tebal, serta penampilan seperti kucing pesolek adalah kucing yang paling popular saat ini. Kelembutan dan wajah manisnya adalah perpaduan yang sempurna sebagai kucing peliharaan. Sekalipun mereka di lingkungan baru, mereka tetap merasa aman.

Untuk membentuk suatu kebiasaan baru, maka tempatkanlah kucing ini kedalam lingkungan yang aman dan tenteram serta perlakukan mereka dengan penuh cinta dan ketenangan, maka dengan mudah kucing ini dapat menyesuaikan diri sebagai hewan peliharaan. Kucing Persia adalah kucing pendiam, suaranya pun hanya berbisik dan tidak lantang. Kucing ini berkomunikasi melalui tatapan matanya yang sarat akan arti sehingga membuat kucing ini terlihat begitu mempesona untuk segala usia. 

Kucing Persia memiliki kaki yang pendek tetapi bertulang padat yang berguna untuk menyokong tubuh mereka yang lebar dan pendek. Kaki mereka walaupun kuat tetapi tidak untuk melakukan aktifitas berat seperti memanjat dan melompat. Senang bermain tetapi mereka lebih suka berdiam diri di tempat favorit seperti kursi dan jendela sehingga menjadikan kucing ini bagian dari dekorasi rumah yang sama berharganya dengan lukisan mahal. Kucing Persia memiliki respon yang sangat bagus sehingga kucing ini merupakan sumber kesenangan pemiliknya dengan pertemanan yang begitu erat yang tidak pernah di bayangkan sebelumnya.
 
Dengan rambut yang panjang dan terurai lebih cocok untuk aktivitas di dalam ruangan dan lingkungan yang tertutup. Perawatan harian yang dibutuhkan seperti sisir metal untuk menyisihkan kutu rambut. Sesekali mandi setelah itu kucing disisir dan menggunting kuku akan membantu menjaga kucing tetap bersih, sehat dan cantik. Sangat baik jika hal-hal ini dilakukan rutin selagi muda. 

Kucing Persia putih yang berambut panjang merupakan favorit para fotografer dan iklan-iklan, kucing Persia dengan warna-warna yang mengagumkan terbagi menjadi 7 kategori warna untuk tujuan kompetisi.
  1. Kategori Solid Color
  2. Kategori Silver & Golden
  3. Kategori Shade & Smoke
  4. Kategori Tabby
  5. Kategori Particolor
  6. Kategori Bicolor
  7. Kategori Himalayan
Di negara empat musim, bulu kucing Persia akan tampil sempurna pada musim semi dan musim dingin. Sementara itu, pada musim gugur dan awal musim panas, bulu kucing Persia akan mengalami kerontokan. Melihat kecenderungan tersebut, pemilik kucing Persia di negara-negara tropis, termasuk Indonesia, biasanya memberikan lingkungan yang nyaman dengan suhu rendah atau sejuk. Tidak jarang mereka menggunakan AC (air conditioner) di ruangan kucing Persia.

Menjaga kucing Persia tetap berada di ruangan berarti turut menjaganya dari kemungkinan kuman dan parasit yang berbahaya. Dengan secara rutin dibawa ke dokter hewan, diberikan nutrisi yang baik maka kucing ini dapat hidup selama 15 tahun bahkan maksimun 20 tahun. Kucing Persia akan melahirkan anak yang sehat jika terus membawanya ke dokter hewan untuk melakukan serangkaian tes yang dapat mendeteksi kuman-kuman jahat. Kucing Persia adalah kucing yang kuat dan sehat, mereka tidak mudah terkena penyakit atau infeksi pernapasan dibandingkan ras lain. Dianjurkan juga untuk mencuci wajah kucing ini setiap hari.

Harga kucing Persia tergantung dari tipe, beberapa tanda-tanda dan kemurnian keturunan ras lomba yang pernah mendapatkan gelar Juara Utama, keturunan pemenang National (NW) atau pemenang Regional (RW) dari kucing keturunan terbaik (Distinguished Merit (DM)). Gelar DM diberikan apabila kucing betina telah menghasilkan 15 kali kemenangan dalam CFA atau keturunan sejak awal DM, ataupun si kucing jantan telah menghasilkan 15 kali kemenangan CFA atau keturunan DM. Biasanya anak kucing yang baru lahir dapat dilepas setelah 12-16 minggu dari tanggal lahirnya. Setelah 12 minggu, anak kucing harus disuntik vaksin dasar untuk perkembangan fisik yang berguna untuk menghadapi lingkungan baru.

Sumber: CFA

No comments:

Post a Comment